Jumat, 23 mei 2014 tepat pukul 14.05, Kajian ilmu peternakan praktis(KIPPER) yang keempat dilaksanakan. KIPPER kali ini membahas tentang efek ransum terhadap performa ternak yang dipandu langsung oleh asisten ternak potong dan kesayangan Mas Fandi angkatan 2010. Acara dibuka dengan membaca doa dan perkenalan.
Materi pertama yang disampaikan pemateri adalah tentang bahan pakan. Mas Fandi menjelaskan sebelum membuat ransum kita haruslah mengerti tentang 8 klasifikasi bahan pakan. Adapun 8 klasifikasi bahan pakan, antara lain hijauan kering dan jerami, pastura, silase, konsentrat sumber energi, konsentrat sumber protein, mineral, vitamin, dan aditif pakan. Untuk menambah berat badan ternak kita harus mengetahui beberapa hal antara lain, kebutuhan dari ternak itu sendiri, tahu nilai nutrien yang terkandung pada bahan pakan yang meliputi protein kasar, serat kasar, lemak kasar, Ca, dan P, tujuan pemeliharaan, takaran bahan pakan, ketersediaan bahan pakan secara kontinu, dan harga bahan pakan. Lalu, dijelaskan pula cara mengukur domba siklus estrus pada kado dan ppm (post partum mating).
Kegiatan KIPPER kali ini merupakan yang terakhir dari rangkaian kegiatan KIPPER. “KIPPER keren!”, tutur Nu’man Firdaus atau yang akrab disapa mas daus. Harapannya, dari rangkaian kegiatan KIPPER yang telah dilaksanan, dapat memberikan pengetahuan ekstra dan bisa diterapkan langsung. Semoga KIPPER bisa hadir lagi ditahun – tahun berikut dan tentunya harus lebih WOW! 🙂